photo output_mPce62_zpsxt7jyy5f.gif

Ahok Ditegur Jokowi Mengenai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

12.11
BeritaPolitik

Berita Politik.Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab dipanggil Ahok langsung menghubungi Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta Heru Budi Hartono melalui aplikasi Whatsapp, setelah ia ditegur bapak Presiden Joko Widodo. Basuki ditegur Jokowi karena ia menyimpan kas daerah tertinggi di bank umum, yakni sekitar Rp 13,9 triliun. 


Agen Judi Online Terpercaya

Pak Gubernur tanya, kenapa sampai simpan uang begitu banyak uang di bank," kata Heru, sambil memperlihatkan percakapannya dengan kontak bernama "Gub Basuki", di Balai Kota DKI Jakarta.

Dalam perbicangan tersebut, Basuki meminta Heru menyampaikan kepada media alasan mengapa banyaknya uang DKI yang disimpan di dalam bank. Dia pun mengirim sebuah foto yang ditujukan kepada Jokowi saat membuka Rakornas Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) 2016.

Heru mengkonfirmasikan adanya kesalahan penulisan dalam presentasi tersebut. Pada kolom 'simpanan di bank umum' Jakarta, tercantum angka Rp 13,9 triliun.

Saya jawab, itu kolom salah, Pak. Itu Rp 13,9 triliun ya uang APBD, saldo APBD yang ada di bank. Mereka buat kolom salah, harusnya dana APBD," kata Heru "Gubernur saja yang setiap hari bersama-sama dengan kami, tanya. Jelas saja Pak Gubernur tanya, orang tulisannya simpanan di bank umum," jelas Heru.

Selain itu, Basuki juga memerintah Heru segera bersurat kepada Kementerian Keuangan. Tujuannya untuk memperjelas adanya kas daerah sebesar Rp 13,9 triliun di bank. Kas itu akan dipergunakan untuk belanja daerah selama 2,5-3 bulan.

Presiden Jokowi sebelumnya menegur Gubernur Ahok. Karena, serapan anggaran di DKI Jakarta terendah dari seluruh provinsi.

"Pak Ahok duitnya memang gede, tetapi nyimpennya juga gede. Masih ada Rp 13,9 triliun (dana yang tersimpan). Ini harus dikeluarkan," kata Jokowi saat membuka Rapat Koordinasi Nasional VII Tim Pengendalian Inflasi Daerah 2016 di Jakarta.

Setelah Jakarta, Jawa Barat menempati urutan kedua dengan dana yang tersimpan mencapai Rp 8,034 triliun. Kemudian, disusul Jawa Timur dengan Rp 3,9 triliun, Riau Rp 2,86 triliun, Papua Rp 2,59 triliun, Jawa Tengah Rp 2,46 triliun, Kalimantan Timur Rp 1,57 triliun, Banten Rp 1,52 triliun, Bali Rp 1,4 triliun, dan Aceh Rp 1,4 triliun.Pulau Pramuka.sumber:kompas.


Baca Juga : Wagub Djarot Target Pembenahan TPST Bantargebang Tuntas 3 Bulan

Agen Judi Online Terpercaya

Artikel Terkait

Previous
Next Post »