HARI PERTAMA CUTI KAMPANYE,AHOK UCAPKAN TERIMA KASIH KEPADA PARA PENDUKUNG
Berita Politik.Gubernur DKI Jakarta yakni Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok haru mengambil cuti kembali lantaran Pilkada DKI Jakarta harus dilalui dengan putaran kedua.Di hari pertama cuti kampanye,Ahok ucapkan terima kasih kepada para pendukung dan relawan Ahok serta seluruh masyarakat.
Ucapan terima kasih Ahok tersebut disampaikan nya di media sosial yang berbunyi : " Selamat pagi untuk semua relawan dan pendukung Basuki - Djarot.Izinkan saya untuk berterima kasih,tetap semangat berjuang karena hari ini bertepatan saya kemabli cuti dan dimulainya sosialisasi kampanye putaran 2.Terus semangat,perjuangan belum selesai".
Meski harus mengambil cuti kembali dalam putaran kedua ini,Ahok pun menjalankan nya dan memanfaatkan sebaik - baiknya cuti kampanye ini dengan cara melakukan hal - hal yang berguna dan meyakinkan kepada masyarakat agar memilih nya kembali menjadi Gubernur di periode 2017 - 2022.
Kampanye ini akan berlangsung pada pada tanggal 7 Maret sampai 15 April 2017.KPU sudah memutuskan pasangan petahana yakni Ahok - Djarot diharuskan kembali mengambil cuti sebagai Gubernur dan wakil Gubenur. Sebagai gantinya posisi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan digantikan kembali oleh Sumarsono sebagai Plt.Gubernur DKI Jakarta.Sumarsono sendiri akan menjadi Plt Gubernur selama 1,5 bulan. Pada hari cuti pertama nya Ahok menjalankan sidang nya,sedangkan pesaing nya yakni Anies Baswendan melakukan ziarah ke makam dengan ditemani oleh putri Mohammad Hatta yaitu Meutia Hatta.
KESAKSIAN HABIB RIZIEQ DI SIDANG AHOK BERLANDASKAN KEBENCIAN DAN KETIDAK SUKAAN
Berita Politik.Pemimpin Front Pembela Islam Habib Rizieq menjadi saksi di persidangan Ahok yang ke 12.Dalam kesaksian Habib Rizieq di sidang Ahok berlandaskan kebencian dan ketidak sukaan nya kepada Ahok.
Habib Rizieq menjadi saksi sebagai ahli agama.Ia mengatakan bahwa Ahok harus nya dipenjara dan dia juga harus nya tidak menjadi pemimpin di Jakarta sebagai Gubernur lantaran saat ini ia berstaus sebagai tersangka dugaan penodaan agama.
Jaksa Penuntut Umum pun menanyakan kepada Habib Rizieq mengenai permintaan maaf yang dilakukan oleh Ahok,namun Habib Rizieq mengatakan permintaan maaf tersebut tidak lantas membuat masalah nya selesai.
Masalah penodaan agama ini bukan hanya bersalah kepada umat Islam,melainkan Ahok melawan undang - undang serta Negara .Ia pun meminta agar Ahok segera dipenjarakan agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan seperti Ahok akan melarikan diri.
Kemudia Habib Rizieq juga menjelaskan bahwa permintaan maaf Ahok tidak lah tulus karena ia masih melakukan tindakan penghinaan terhadap ulama serta penodaan yang ia lakukan adalah tindakan yang terencana dan disengaja.
Menanggapi saksi yang diberikan oleh Habib Rizieq,Ahok pun lebih memilih diam dan memperhatikan kesaksian yang diberikan oleh Habib.Ahok mengatakan dia diam dikarenakan dia memang tidak boleh berkomentar apapun terakit keterangan saksi ahli. Ahok dan Habib Rizieq sendiri belum pernah ketemu sebelum nya.Ini merupakan pertemuan kedua nya.Seusai sidang Habib Rizieq menyalami Haki beserta Jaksa Penuntut Umum dan ia tidak menyalami Ahok serta pengacara nya.
BERIKUT KOMENTAR PRABOWO SOAL KASUS PT FREEPORT DENGAN PEMERINTAH
Berita Politik.Ketua umum Partai Gerindra yakni Prabowo Subianto menanggapi beberapa belakangan ini tentang kisruh PT.Freeport dengan pemerintah.Berikut komentar Prabowo soal kasus PT.Freeport dengan pemerintah.
Seperti diketahui hubungan pemerintah Indonesia dengan PT Freeport tengah memanas menyusul adanya perubahan status perusahaan tersebut dan sejumlah kebijakan lain nya.Prabowo pun meminta agar pemerintah cepat mencari solusi terbaiknya.
Prabowo pun mengatakan kepentingan republik harus dipikirkan termasuk kepentingan para investor agar negara Indonesia merasa aman dan tidak ada konflik.jelas nya.
Prabowo juga menyebutkan Amerika Serikat sendiri pernah membantu Indonesia pada beberapa hal,jadi pemerintah juga harus menghormati dan menghargai nya.Hal ini disampaikan oleh Prabowo saat meresmikan kantor DPD Partai Gerindra Jawa Tengah. Presiden Republik Indonesia Jokowi memerintahkan agar perubahan status PTFI dari sebelumnya Kontrak Karya (KK) menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) agar bisa tetap melanjutkan operasi di Indonesia.Sementara itu, Freeport bersikeras tidak dapat melepaskan hak-hak hukum yang diberikan dalam Kontrak Karya 1991 silam.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menegaskan pemerintah sudah siap jika pihak PT Freeport Indonesia benar-benar membawa kasus perubahan status Kontrak Karya ke Mahkamah Arbitrase Internasional.
DENGAN SOMBONG M.TAUFIK MENGATAKAN AHOK TIDAK AKAN TERPILIH MENJADI GUBERNUR
Berita Politik.Ketua DPD Partai Gerindra sekaligus menjaabat menjadi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M.Taufik mengatakan Ahok tidak akan terpilih menjadi Gubernur,berikut alasan nya kenapa Taufik mengatakan demikian.
Taufik mengatakan pasangan Ahok - Djarot tidak akan terpilih menjadi Gubernur periode 2017 - 2022 lantaran ia akan kalah melawan pasangan Anies - Sandi yang dimana warga Jakarta sangat menginginkan sosok Gubernur baru.
Kader dari Gerindra tersebut mengungkapkan bahwa telah terjadi kecurangan pada putaran pertama Pilkada lalu.Ia menjelaskan adanya mobilisasi massa dari salah satu anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta yang merupakan tindakan melanggar hukum.
Ahok pasti kalah kok,jadi jangan berharap banyak untuk menang pada Pilkada DKI.Pasangan Anies - Sandi bakal menjadi Gubernur karena ia adalah sosok pemimpin yang dicintai warga serta mempunyai program kerja yang jelas,jelas nya. Taufik sendiri membalas perkataan Ahok yang dimana pada saat itu Ahok sedang menghadiri program yang ada di Metro TV pada tanggal 22 Februari 2017 kemarin.Ketika itu Ahok ditanya pendaapat tentang boikot yang dilakukan oleh 4 fraksi partai politik,yakni PKB,PPP,PKS,serta Gerindra. Ahok dengan jelas mengatakan bahwa parpol yang mengajukan boikot tersebut tidak akan terpilih dalam pemilu legislatif 2019 mendatang,dan Ahok menjamin mereka tidak akan di DPRD kembali jika ia kembali ditunjuk sebagai Gubernur kembali.
AHOK JAMIN JIKA TERPILIH KEMBALI, 4 FRAKSI DPRD DKI TIDAK ADA LAGI DI DPRD
Berita Politik.Gubernur DKI Jakarta yakni Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok jami jika terpilih kembali,4 fraksi DPRD DKI tidak ada lagi di DPRD.Hal tersebut ia katakan ketika menghadiri program Mata Najwa tanggal 22 Februari 2017.
Ahok mengakui tidak ambil pusing mengenai 4 fraksi di DPRD DKI telah mengajukan banding untuk mengnonaktifkan Ahok menjadi Gubernur kembali serta telah memboikot rapat dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Menurut Ahok,hal yang dilakukan oleh keempat fraksi tersebut justru merugikan partai partai nya yang dimana pada tahun 2019 nanti akan diadakan pemilihan legislatif."Nanti juga dihukum orang pas 2019 kok,ujar Ahok dalam program Mata Najwa.
Mantan Bupati Bangka Belitung tersebut juga mengatakan jika ia kembali dipercaya dan terpilih menjadi Gubernur kembali maka dirinya jamin keempat partai tersebut tidak ada lagi di DPRD,jelas Ahok. Ahok yang kini aktif menjadi Gubernur kembali setelah masa cuti kampanye lalu menjelaskan bahwa aksi boikot yang dilakukan oleh ke 4 fraksi yang terdiri dari PKS,Gerindra,PPP,serta PKB tidak berpengaruh besar.
Pembahasan APBD DKI 2017 sudah disahkan serta sudah dijalankan,jadi jika keempat fraksi tersebut tidak berpengaruh besar atas kerja Ahok sebagai Gubernur.Ahok mengatakan saat ini hanya fokus bekerja memberikan hasil yang baik bagi Jakarta.
Boikot dilakukan untuk meminta kepastian soal status Ahok yang aktif menjadi gubernur, padahal sudah menjadi terdakwa kasus dugaan penodaan agama.
AKSI DEMO 212 DILATAR BELAKANGI OLEH JENDERAL GATOT UNTUK MENGACAUKAN SUASANA PILKADA
Berita Politik.Pada tanggal 21 Februari 2017 Forum Umat Islam atau FUI akan menggelar demonstrasi di depan gedung DPR Jakarta yang dimana agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dicopot dari menjadi Gubernur DKI.
Seperti diketahui Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok kini sudah menjabat kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta setelah cuti dalam masa kampanye lalu.Namun kembalinya menjadi Gubernur,ia diprotes oleh beberapa kalangan seperti DPRD Pemprov DKI serta FUI yang menentang nya karena Ahok kini berstatus sebagai tersangka dugaan penistaan agama.
Dalam demo yang akan diselenggarakan tanggal 21 Februari nanti,menurut kabar yang beredar aksi demo 212 dilatar belakangi oleh Jenderal Gatot untuk mengacaukan suasana Pilkada yang dimana diprediksi akan berjalan 2 putaran.
Kabar yang mengaitkan Jenderal Gatot terlibat dalam demo 212 tersebut dikarenakan beredar foto di media sosial yang menampilkan gambar Gatot dengan tokoh - tokoh ulama mengundang massa untuk berpartisipasi dalam demo tersebut. Demo tersebut dilakukan karena Ahok yang kini kembali aktif menjadi Gubernur padahal status nya sekarang menjadi tersangka.Para demonstran menuntut agar Ahok dipecat karena ia menjadi tersangka dugaan penistaan agama. Demo 212 tersebut akan dilakukan di gedung DPR yang dimana merupakan lembaga mempunyai kekuatan memanggil Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
TEKA - TEKI BENARKAH JOKOWI AKAN MENGNONAKTIFKAN AHOK JADI GUBERNUR
Berita Politik.Sudah 7 hari Basuki Tjahaja Purnama menjabat kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta,namun dibalik kembali nya Ahok menjadi Gubernur kembali,banyak orang yang menentang nya karena hal tersebut tidak sesuai dengan undang - undang.
Kembali nya Ahok menjadi Gubernur aktif setelah masa cuti kampanye ditentang oleh berbagai kalangan khusus nya DPRP DKI Jakarta melakukan protes kembali nya Ahok menjadi Gubernur aktif dikarenakan status nya sebagai tersangka dugaan penistaan agama.
Kementerian Dalam Negeri sendiri sampai saat ini belum mengeluarkan suara pengaktifan kembali Ahok menjadi Gubernur.Melihat hal tersebut kabarnya Jokowi akan turun tangan dan akan mengeluarkan perintah untuk non aktifkan Ahok sebagai Gubernur untuk sementara waktu.
Namun sampai sekarang belum ada kabar yang memastikan diberhentikan nya Ahok menjadi Gubernur.Kabar tersebut muncul di media sosial dan menjadi viral dimana orang jadi bertanya - tanya. Sebelumnya Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa sampai saat ini status Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta tidak di non aktifkan lantaran masih menunggu kelanjutan sidang Ahok yang sampai saat ini belum usai dan belum ada keputusan Jaksa. Jaksa penuntut umum sendiri sampai saat ini sedang mencari informasi - informasi mengenai kasus yang menjerat Ahok tersebut dan sampai saat ini juga belum mengambil keputusan